Sepertinya sudah lama sekali saya tidak menuilis di blog ini, dan seperti terlantarkan, tujuan dari blog ini memang pada dasarnya untuk komplemen blog seputarfinansial.com, yang fokusnya ke finansial yang lebih general, dan blog ini lebih dikhususkan untuk investasi saham di pasar modal Indonesia.
Hal yang penting dalam investasi saham, dan berpartisipasi di pasar modal, tentu harus menggunakan perantara, di sini melalui broker atau sekuritas, yang lumayan ada banyak di Indonesia, dan masing-masing menawarkan fasilitas-fasilitas seperti informasi saham, rups, bahkan rekomendasi saham yang bisa dibeli dan berpotensi untung hari itu.
Membuka akun broker sekarang sudah lebih mudah, ada banyak broker yang menawarkan antarmuka dengan aplikasi desktop atau mobile, yang mendukung iOS atau Android, untuk yang desktop hanya beberapa yang menawarkan mulidevice, bisa macOS, Windows, bahkan ada yang sampai mendukung GNU/Linux.
Di artikel ini saya membahas mengenai cara membuka akun broker yang bisa digunakan untuk memulai investasi di saham, broker tersebut terkadang juga memiliki produk lain yang dijual seperti Reksa dana, Waran, ETF dan lainnya, tinggal kita pilih saja mana yang sesuai.
Dengan adanya banyak broker yang membuka usaha di Indonesia, pastinya kita perlu pilih-pilih, broker mana yang sesuai dengan kita, dengan gaya investasi kita.
Kita boleh memiliki akun broker lebih dari satu, karena struktur identitas di pasar modal Indonesia dengan menggunakan “KTP” investor, jika kita pertama kali membuka akun di broker, maka kita akan mendapatkan SID (single investor identification), ini akan berlaku unik, dimanapun kita membuka akun broker, kita akan mendapatkan SID yang sama, sedangkan yang berbeda adalah SRE (Sub Rekening Efek), ini merupakan nomor identitas dibroker mana kita membuka akun tersebut, dan jika membuka akun, kita juga akan mendapatkan RDN (Rekening Dana Nasabah), yakni sebuah rekening bank yang bisa kita gunakan untuk melakukan transfer dana yang akan kita gunakan untuk aktivitas di bursa.
Ada beberapa keuntungan memiliki akun broker lebih dari satu, meski ini untuk yang tidak biasa, akan membuat lebih pusing, karena akan banyak akun yang harus dipelihara.
Ini mungkin sedikit intro untuk ke postingan-postingan selanjutnya, yang mana saya coba himpun untuk lebih fokus dan bisa saling berhubungan dengan blog-blog saya dengan tema investasi yang lain selain blog ini, seperti Seputar Reksadana, Seputar Finansial, Seputar Investasi, dan Taruma Capital.